Pada tutorial saya sebelumnya backup data secara real time menggunakan lsync dimana OS yang digunakan adalah CentOS untuk tutorialnya disini. Pada kesempatan kali ini masih dengan tema yang sama hanya saja menggunakan OS yang berbeda yaitu Ubuntu 18.04. Dengan rincian sebagai berikut:
Server Master
OS = Ubuntu 18.04 LTS
IP = 35.247.163.181
Directory data = /data
Server Slave
OS = Ubuntu 18.04 LTS
IP = 35.240.252.217
Directory Backup = /backup
Nb : Pastikan kedua server sudah terinstall rsync dan konfigurasi ssh-copy-id.
Setelah semua disiapkan baik server master sebagai server utama dan server slave sebagai server backup. Berikut konfigurasi untuk menggunakan lsync untuk backup nya. Untuk konfigurasi sendiri hanya ada disisi server master.
ssh server master lalu install aplikasi lsync nya.
apt -y install lsyncd
Buat directory konfigurasi lsync.
mkdir /etc/lsyncd
Buat file konfigurasi lsync
vi /etc/lsyncd/lsyncd.conf.lua
Isi konfigurasi sesuai dengan kebutuhan anda. Atau bisa menggunakan konfigurasi saya.
settings { logfile = "/var/log/lsyncd.log", statusFile = "/var/log/lsyncd.stat", statusInterval = 1, } sync { default.rsync, source="/data", target="35.240.252.217:/backup", }
Restart lsync.
systemctl restart lsyncd
Cek di sisi server slave apakah file sudah sync.